Paru paru basah

Paru paru basah

Paru paru basah dalam dunia medis dikenal dengan nama Efusi Pleura. Efusi Pleura adalah suatu keadaan yang ditandai dengan peningkatan cairan pleura di rongga dada yang terletak diantara dua lapisan pleura. Sedangkan, pleura adalah suatu lapisan yang menyelimuti paru-paru dan melapisi rongga dada, dimana fungsi cairan pleura ini normalnya terdapat cairan (pleura pada kondisi normal memiliki cairan). Pleura dikatakan normal, jika jumlah cairan pleura kurang dari 20 ml. Fungsi cairan pleura adalah sebagai pelumas agar paru-paru bisa mengembang dan mengempis dengan sempurna.
Penyebab Efusi Pleura.
Efusi pleura dapat diklasifikasikan menjadi dua jenis yaitu, efusi pleura transudatif dan efusi pleura eksudatif. Yang dimaksud dengan efusi pleura transudatif dan efusi pleura eksudatif adalah

1. Efusi pleura transudatif disebabkan oleh adanya kebocoran cairan ke dalam ruang pleura. Kebocoran tersebut disebabkan oleh berbagai alasan, yang paling umum isebabkan oleh kegagalan ventrikel kiri dalam hati manusia. Orang yang mengalami komplikasi setelah operasi jantung, sering didiagnosa menderita efusi pleura transudatif. Penyebab umum lainnya dari efusi pleura adalah emboli paru dan sirosis.
2. Efusi pleura eksudatif disebabkan oleh pembuluh darah yang bocor dan penyakit paru-paru. Beberapa penyebab efusi pleura eksudatif yang paling umum adalah infeksi paru-paru, TBC, pneumonia bakteri, emboli paru, kanker payudara dan kanker paru-paru.

Sedangkan Lupus yang diinduksi oleh obat-obatan, kadang-kadang dipicu oleh beberapa jenis obat dan ini juga dapat menyebabkan efusi pleura. Efusi pleura yang disebabkan oleh obat-obatan tidak terlalu akut, karena volume cairan pleura mulai berkurang setelah prosedur pengobatan selesai.
Arthritis menyebabkan peradangan bagian tubuh. Dalam kasus tertentu, arthritis dapat menyebabkan peradangan pleura. Selain itu, lupus eritematosus sistematis dan infusi cairan tidak secara sengaja, juga bisa menjadi penyebab utama peradangan pleura lainnya.
Alasan yang langka adalah pancreas, penyakit hati dan ginjal, infeksi virus, jamur dan mesotelioma. Jumlah cairan yang abnormal dalam rongga pleura akan membatasi fungsi paru-paru yang ditandai dengan gejala batuk, nyeri dada, demam dan sesak .
Cara kita untuk mengetahui paru-paru basah, yaitu dengan pemeriksaan fisik dan dilanjutkan dengan rontgen dada. Pengobatan paruparu basah yaitu dengan menemukan penyebab dasar dari paru-paru basah, untuk mencegah penumpukan kembali cairan, dan untuk menghilangkan ketidaknyamanan serta sesak. Pengobatan spesifik ditujukan pada penyebab dasar (misal gagal jantung kongestif, pneumonia dan sirosis).
Torakosintesis dilakukan untuk membuang cairan, untuk mendapatkan specimen guna keperluan analisis dan untuk menghilangkan sesak. Bila penyebabnya adalah keganasan maka penatalaksanaannya memakai Watershield Drainase. Watershield Drainase adalah semacam operasi kecil dengan memasang sebuah selang permanen di rongga pleura sampai cairan pleura yang berlebihan habis.